MAUNG BANDUNG ID – Dedi Kusnandar tak menampik terselip perasaan bangga tatkala ban kapten tersemat di lengannya.
Persib Bandung melenggang ke fase 8 Besar Piala Menpora 2021 setelah meraih kemenangan 2-1 atas Persiraja Banda Aceh pada laga terakhir Grup D di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Jumat (2/4/2021) malam WIB. Maung Bandung merebut tiket ke babak selanjutnya dengan predikat juara grup, ditemani Bali United di posisi kedua.
Persib terlibat duel dramatis dengan Persiraja, pasalnya gol penentu kemenangan Pangeran Biru baru tercipta ketika injury time babak kedua telah memasuki menit ketiga. Adalah Ferdinand Sinaga yang menjadi sosok protagonis Persib berkat golnya di masa krusial tersebut.
Bagi gelandang Persib, Dedi Kusnandar, keberhasilan timnya lolos ke 8 Besar dengan menyandang titel juara grup sesuatu yang di luar dugaan. Hal ini mengingat persiapan Persib yang hanya dua minggu saja sebelum mereka bertolak ke Sleman, plus pelatih Robert Alberts dan manajemen klub tak memasang target tinggi di ajang ini.
“Pertama kami ucapkan alhamdulillah bisa lolos. Meskipun dilihat dari pertandingan kami step by step dengan tim lain, tapi alhamdulillah kami bisa melewati fase pertama” tutur pemain yang karib disapa Dado tersebut seusai pertandingan.
Simak Juga
Jadi Juara Grup D, Robert Alberts Masih Belum Puas dengan Ketajaman Persib
Menang Dramatis, Persib Lolos ke 8 Besar Piala Menpora 2021
Kendati begitu, ia enggan terlibat euforia terlalu lama. Pasalnya, keberhasilan ini baru langkah awal dari ketatnya laga-laga yang akan dihadapi Persib. Dado menegaskan timnya akan segera membenahi berbagai aspek yang dinilai belum maksimal sepanjang fase grup.
“Kami tetap perbaiki kekurangan kami. Kami akan menghadapi lawan yang makin berat. Mudah-mudahan kami mendapat hasil lebih baik lagi,” imbuh Dado.
Pertandingan menghadapi Persiraja pun menjadi momen spesial tersendiri bagi Dado. Sepanjang karirnya berseragam Pangeran Biru, laga ini termasuk dari beberapa laga di mana ia didapuk tugas memimpin rekan-rekannya di atas lapangan. Ia tak menampik terselip perasaan bangga tatkala ban kapten tersemat di lengannya.
“Perasaan pasti bangga di Persib jadi kapten. Tapi, Itu bukan prioritas utama saya karena di tim ini banyak pemimpin atau kapten. Jadi, siapa pun yang dipercaya jadi kapten punya tanggung jawab masing-masing, jadi sama,” cetus Dado.
Simak Juga
Tampil Apik di Piala Menpora 2021, Bayu Fiqri Punya Potensi Besar di Persib
Piala Menpora Berjalan Lancar, PSSI Harap Izin Liga 1 2021 Bisa Turun
