
MAUNG BANDUNG ID – Persib Bandung menjadi klub perdana tanah air yang memiliki basis kelompok suporter wanita seperti dikisahkan Ketua Umum Viking Girls.
Beberapa dekade ke belakang sangat jarang kita jumpai wanita yang datang menyaksikan langsung pertandingan sepakbola, khususnya di tanah air. Stigma negatif mengenai suporter sepakbola yang sangar, anarkis dan brutal kala itu nampaknya membuat wanita berpikir ribuan kali untuk berada di tengah lautan suporter pria.
Namun, sejak era 2000-an mencari barisan kaum hawa di tribun penonton tak lagi sesukar menemukan jarum di tumpukan jerami. Bahkan, di era milenial ini berswafoto dengan latar laga sepakbola telah menjadi tren yang digandrungi para wanita.
Bukan hanya itu, kaum hawa pun kini begitu antusias membentuk komunitas suporter yang seluruhnya beranggotakan wanita. Berbicara sepakbola nasional, Persib Bandung menjadi klub perdana tanah air yang memiliki basis kelompok suporter wanita seperti dikisahkan Ketua Umum Viking Girls, Triana Pudjiastuti.
“Viking Girls itu Viking yang bergender perempuan. Jadi sudah ada dari dulu hanya belum ada kepengurusan sendiri, sebutannya Lady Vikers atau Viking Girls, sama saja. Sempat dinobatkan sebagai suporter wanita pertama di Indonesia,” tutur wanita yang karib disapa Bunda Anna kepada Maung Bandung ID, Selasa (19/1/2021).

Viking Girls semula berada di bawah struktur organisasi Viking Persib Club (VPC). Namun, Ketua Umum Herru Djoko dan Panglima VPC Ayi Beutik akhirnya menyarankan Viking Girls memiliki struktur organisasi terpisah.
“Sampai sekitar 2004-2005, Mang Ayi dan Pak Herru memutuskan harus ada kepengurusan sendiri dan diadakan pemilihan. Terpilih dua nama, Ibu Rochaeni dan saya, yang kemudian saya memilih menjadi Ketua 2 yang bertugas di lapangan. Kepengurusan lengkap sudah terpilih juga,” ungkap Bunda Anna.
“Kemudian seiring berjalannya waktu Ceuceu Reni sebagai Ketua 1 memilih menjadi penasehat di belakang Bunda dikarenakan kesibukan di bidang lain. Sejak itu hanya ada Ketua tanpa ada 1 dan 2 dan dia selalu koordinasi bahkan sampai beliau meninggal kemarin-kemarin. Sekarang selain Ketua Umum kita punya Ketua Harian, yaitu Sejati Bintang,” paparnya.
Bunda Anna sendiri mengaku menyukai sepakbola lantaran kecintaannya terhadap Maung Bandung. Klub kebanggaan warga Jawa Barat ini menyimpan tempat istimewa di hatinya.
“Jadi suporter bola karena Persib. Kenapa Persib? Karena duriat, jadi saya mendukung karena cinta, simplenya begitu,” imbuh penyiar 96,4 FM Official Persib Radio tersebut.
Aktivitas & Anggota Viking Girls
Viking Girls adalah komunitas umum, siapapun wanita penggemar Persib Bandung dapat masuk dan bergabung. Komunitas ini tak melihat perbedaan status sosial, profesi, usia dan karakter. Menurut Bunda Anna yang terpenting adalah bersedia menghargai perbedaan, berusaha memahami dan memaklumi serta berkeinginan saling menguatkan di antara sesama anggota.
“Terakhir pendataan kami sendiri ketika masih Kartu Anggota Terpisah sudah mencapai 700-an, tersebar di berbagai distrik. Tapi sekarang kami mengikuti pemutihan dan masih menunggu data dari pusat,” jelasnya mengenai jumlah anggota yang dimiliki Viking Girls.
Soal dukungan terhadap Maung Bandung tak usah ragukan militansi Viking Girls. Loyalitas mereka terhadap Pangeran Biru sejajar dengan Bobotoh dari kaum pria. Namun, ada satu tradisi unik yang dimiliki Viking Girls sekaligus mencerminkan hobi utama kaum hawa, yakni menyangkut urusan kuliner.
“Sama seperti yang lain tapi kita suka botram kalo nonton,” seloroh Bunda Anna.
Simak Juga
Panpel Persib Jamin Terapkan Prokes Jika Liga 1 Bisa Bergulir
Kapan Pemain Persib Berkumpul? Begini Jawaban Manajemen
Tak hanya mendukung langsung Pangeran Biru berlaga, Viking Girls pun mempunyai sejumlah aktivitas menarik lainnya. Hanya saja pandemi Covid-19 memaksa mereka untuk sementara waktu membatasi ruang gerak.
“Kami bekerjasama membuat cafe yang merangkul teman-teman untuk berkarya sekaligus menjadi sekretariat kami, nama cafenya Qumaha Aink/Maneh We!!! yang punya arti kumaha aing, kumaha maneh, tapi aing maneh tetap kita. Tempatnya di Jalan Cijagra nomor 71 Kota Bandung (seberang Hotel Nyland),” ujar Bunda Anna.
“Di pandemi ini kita gak kumpul rutin dulu tapi siapapun bisa datang ke rumah kita di Cijagra, ada teman-teman di sana,” sambungnya.
Bagi kalian yang tertarik menjadi anggota tak perlu sungkan untuk bergabung. Viking Girls membuka tangan lebar-lebar dan persyaratannya pun sangat mudah.
“Kalau mau bergabung sangat terbuka. Untuk anggota Viking perempuan sudah otomatis anggota kita dan yang belum Viking bisa mendaftar ke Viking Pusat. Kalau perempuan sudah otomatis nanti masuk data kami,” terang Bunda Anna.
(REPORTER: ZEZE IVAL / EDITOR: SANGGA HANGGORO)
