
MAUNG BANDUNG ID – Akhirnya manajemen Persib memastikan tak ikut 2 turnamen pramusim Liga 1. Bahkan pelatih Persib, Robert Alberts mengatakan dua turnamen pramusim yang digaungkan pemberitaan belakangan ini hanya sebatas rumor.
Robert Alberts angkat bicara soal keikutsertaan timnya di ajang turnamen pramusim sebelum menuju Liga 1 2021. Ada 2 wacana turnamen yang sudah ramai di pemberitaan, mulai dari turnamen yang dipromotori Nine Sport hingga digagas Walikota Solo Gibran Rakabuming.
Untuk diketahui, turnamen Nine Sport dikabarkan diikuti sejumlah tim-tim ternama di tanah air, juga mengundang klub-klub asal luar negeri. Salah satunya tim Liga Super Malaysia, Sabah FC.
Sementara turnamen pramusim Liga 1 yang kedua yakni Piala Wali Kota Solo. Saat ini putra Presiden Joko Widodo itu tengah merancang format turnamen tersebut.
Piala Wali Kota tersebut ditujukan untuk mendorong sports tourism di wilayah Solo dan sekitarnya. Gibran Rakabuming terinspirasi dari kesuksesan Piala Menpora 2021 lalu di mana Solo cukup berhasil menjadi venue dari penyisihan grup hingga babak final.
Namun sepertinya Persib belum mendapat undangan langsung untuk mengikuti Piala Wali Kota Solo karena masih dalam pembahasan awal. Meski begitu, Robert Alberts memastikan timnya tidak akan andil dalam turnamen pramusim.
Simak Juga
Achmad Jufriyanto: Kalau Enggak Ada Degradasi Fun Football Namanya
Robert Alberts Ingin Persib Lebih Banyak Orbitkan Pemain Muda
“Tidak, itu hanya rumor mengenai turnamen. Sama halnya dengan turnamen yang dirancang oleh Nine Sport Inc itu hanyalah rumor,” ujar Robert menukil Tribun Jabar, Selasa (25/5/2021).
Robert menambahkan, Persib memang sempat berkomunikasi dengan pihak Nine Sport untuk mengonfirmasi keikutsertaan Febri Hariyadi dan kawan-kawan. Namun pada akhirnya, pelatih asal Belanda itu membatalkannya karena beberapa alasan.
“Turnamen itu sendiri belum dikonfirmasi mengenai format dan belum ada sponsor. Karena itu kami tidak bisa memberikan komitmen,” katanya.
Sama halnya dengan Piala Wali Kota Solo, menurut Robert saat ini semua rencana turnamen pramusim masih bersifat abu-abu. Sebab, belum ada kepastian soal izin dari pihak berwenang, waktu penyelenggaraan hingga format yang akan dipakai. Apalagi saat ini kondisi di berbagai daerah di Indonesia kurang mendukung akibat pandemi Covid-19.
“Kami tidak bisa mengikuti turnamen di Solo karena belum ada kepastian. Lain halnya dengan turnamen yang konkret di masa pramusim dengan waktu yang sudah ditentukan dan regulasinya juga,” ucapnya.
