MAUNG BANDUNG

Luizinho Passos Resmi Tinggalkan Persib Usai Lima Tahun Pengabdian

foto: maungbandung.id/Riandhi Ramdhan

Sosok Luizinho Passos tak lagi menjadi bagian dari staf kepelatihan Persib Bandung. Lewat unggahan menyentuh di akun Instagram pribadinya pada Jumat, 23 Mei 2025, pelatih kiper asal Brasil itu resmi mengumumkan perpisahannya dengan klub yang sudah ia bela selama lima tahun.

Pengumuman ini datang di tengah ketidakpastian soal masa depannya, di mana pihak manajemen Persib hingga kini belum mengeluarkan keterangan resmi terkait pengganti atau alasan kepergiannya.

Namun satu hal yang pasti, kepergian Passos menyisakan kesan mendalam, khususnya bagi Bobotoh yang selama ini menyambutnya sebagai bagian dari keluarga besar Maung Bandung.

Dalam surat terbukanya, Passos menyampaikan bahwa ia tak hanya meninggalkan klub, tetapi juga kota Bandung yang telah ia anggap sebagai rumah.

“Semuanya berubah sekarang, jadi saya memutuskan untuk meninggalkan klub. Saya tidak hanya mengucapkan selamat tinggal kepada sebuah klub saya meninggalkan kota yang menjadi rumah, orang-orang yang menjadi keluarga, dan basis penggemar yang menunjukkan kepada saya arti sebenarnya dari cinta tanpa syarat,” tulisnya.

Passos juga mengungkapkan betapa lima tahun terakhir menjadi periode yang sangat berharga dalam hidupnya.

“Hari ini, dengan berat hati, saya mengucapkan selamat tinggal pada babak yang sangat istimewa dalam hidup saya. Lima tahun terakhir ini sangat intens dan tak terlupakan, penuh dengan semangat, dedikasi, dan rasa memiliki yang mendalam,” katanya.

Selama menjalankan tugasnya di bawah bendera Persib, Passos dikenal sebagai pelatih yang penuh semangat dan disiplin.

Tak sedikit kiper yang ia tangani mengalami perkembangan pesat dan menjadi andalan tim dalam laga-laga krusial.

Dalam refleksi perpisahannya, ia juga menggarisbawahi betapa pengalaman di Persib telah membentuk dirinya.

“Ini adalah tahun-tahun yang penuh dengan banyak pertempuran, kemenangan, pelajaran, dan pertumbuhan. Setiap momen, kemenangan, kekalahan dirayakan dengan sepenuh hati, dan setiap tantangan dihadapi dengan keberanian dan persatuan,” tulisnya.

Tak lupa, ia memberikan apresiasi khusus bagi dukungan dari Bobotoh.

“Semua ini tidak akan mungkin terjadi tanpa dukungan Anda. Energi dari tribun, kebaikan dalam setiap pertemuan, kata-kata penyemangat — semuanya mendorong saya untuk memberikan yang terbaik setiap hari,” tambahnya.

Kini, meski tak lagi berseragam Persib, jejak Luizinho Passos tetap akan dikenang oleh publik Bandung, sebagai pelatih kiper yang tak hanya membentuk performa, tapi juga meninggalkan warisan emosional bagi klub dan pendukungnya.

Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

More in MAUNG BANDUNG