MAUNG BANDUNG ID – Dua pemain penting Persib Bandung, Febri Hariyadi dan Zalnando dipastikan harus mendapat penanganan serius terkait cedera keduanya.
Padatnya jadwal Liga 1 2022/2023 diduga menjadi salah satu penyebab dua pemain andalan Persib Bandung itu mengalami cedera.
Febri Hariyadi dan Zalnando mengalami cedera saat pertandingan pekan ke-14 melawan Dewa United di Stadion Manahan Solo, Rabu (14/12/2022).
Pemain pertama yang mengalami cedera adalah Febri Hariyadi. Febri mengalami cedera hamstring hingga harus ditarik keluar sejak babak pertama.
Setelah, cedera parah dialami Zalnando. Zalnando tampak meringis kesakitan karena mengalami dislokasi engkel kaki kiri.
Engkel kaki kiri Zalnando tampak tertekuk secara tidak wajar saat melancarkan sleeding tackle, mencoba menghalau bola dari penguasaan pemain Dewa United.
Sejak Zalnando keluar, Persib terpaksa bermain dengan 10 pemain sejak menit ke-81 karena jatah pergantian pemain sudah habis.
Baik Zalnando maupun Febri selalu tampil di dua pertandingan padat Persib yang hanya berselang tiga-empat hari.
Pelatih Persib Bandung, Luis Milla, menyatakan turut sedih dengan cedera yang dialami salah satu pemain andalannya.
“Kami merasa sangat sedih untuk Zalnando, untuk pemain kami karena saya rasa cederanya sangat berat,” kata Luis Milla.
“Kami juga sebagai tim malam ini merasa sangat sedih karena gagal meraih kemenangan,” lanjutnya.
“Tentu sedih untuk Febri dan Zalnando, tetapi saya yakin kami, Persib, saat ini adalah sebuah keluarga,” ujar Milla.
Jadwal padat menjadi masalah bagi semua kontestan Liga 1 pasca-Tragedi Kanjuruhan, yang menyebabkan liga terhenti dua bulan dan kompetisi berputar seperti sekarang ini (bubble tanpa penonton).
Situasi tim Persib dengan banyak pemain cedera dan harus melangsungkan jadwal pertandingan padat menjadi cobaan bagi Luis Milla.
Persib Bandung harus bisa bangkit, melangkah melanjutkan perjuangan dari Zalnando yang telah berkorban.
Para pemain pun harus saling menguatkan guna melaju dan menatap ke depan meski tanpa beberapa pilar.
“Kami mungkin bisa terpuruk dalam satu hari, tetapi kami harus bangkit, kami harus bangun dari situasi seperti ini.”
“Tim harus menguatkan hati untuk terus melaju dan menatap ke depan,” pesan Luis Milla.
Pelatih asal Spanyol itu optimistis bisa menyelesaikan putaran pertama Liga 1 dengan pemain yang ada.
“Optimistis bahwa tim mempunyai kesempatan dan saya yakin dengan tim ini.”
“Kami akan terus bekerja dan ini rencananya,” ujar Luis Milla.
“Persib adalah keluarga dan menghadapi pertandingan dengan hati, gairah yang besar dari semua pemain.”
“Kami harus menatap ke depan dan terus melanjutkan perjuangan ini,” katanya.
